TeropongKaltara.com, KTT – Mediasi soal kasus dugaan penyerobotan lahan antara PT Adindo Hutani Lestari (AHL) Cabang Sesayap, Kabupaten Tana Tidung (KTT), Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dengan Raymond Limanto, yang mengaku pemilik lahan, masih belum mencapai kesepakatan alias belum membuahkan hasil.
Kasus ini bermula dari klaim Raymond Limanto, yang merupakan warga Sekatak, yang menyatakan bahwa lahannya seluas 10,8 hektare di daerah Rojot, Desa Turung, Kecamatan Sekatak, Kabupaten Bulungan, diduga telah diserobot oleh PT AHL.
Terkait dengan persoalan ini, sejatinya telah dimediasi oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Sekatak, namun hingga kini belum ada titik terang.
Diungkapkan Raymond, dalam kronologi mediasi bahwa pihak PT AHL selama ini kerap menyulitkan warga dalam penyelesaian sengketa lahan.
“Pihak Adindo di lapangan selalu berdalih akan menyampaikan persoalan ini ke pimpinan, sehingga masyarakat akhirnya lelah menunggu tanpa kejelasan,” ujar Raymond.
Saat mediasi kemarin, sambungnya, Pak Budi Rohman, selaku SSL Manager PT AHL di lokasi lahan Rojot berjanji akan memberikan informasi setelah membahasnya dengan pimpinan. Nah sejak pertemuan mediasi di lokasi kemarin saya perkirakan, sekarang sudah kurang lebih dua minggu, ditambah sejak Oktober hingga saat ini, belum ada realisasinya,” jelas Raymond dengan nada kesal.
Sementara itu, Budi Rohman, membantah adanya janji untuk memberikan jawaban dalam waktu lima hari.“Saya tidak pernah menjanjikan lima hari. Saya hanya menyampaikan bahwa saya akan berdiskusi terlebih dahulu dengan pimpinan. Jika sudah ada keputusan, saya akan menginformasikan kepada Polsek,” jelasnya saat dikonfirmasi.
Kebijakan Pemerintah Terkait Sengketa Lahan, Presiden Joko Widodo pernah menginstruksikan pencabutan izin konsesi yang dipegang perusahaan swasta maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN), apabila mereka tidak mengembalikan lahan masyarakat yang masuk dalam wilayah konsesi.
Seperti tertulis dalam artikel CNN Indonesia: “Jokowi Instruksikan Cabut Konsesi Penyerobot Tanah Warga”.***
Wartawan: Selamat AL
Editor: Suryo
Eksplorasi konten lain dari Teropongkaltara.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.