TANJUNG SELOR, TeropongKaltara.com – Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kalimantan Utara (Kaltara), Pollymaart Sijabat, S.KM., M.AP., mewakili Gubernur Kaltara dalam membuka secara resmi Persidangan Tahunan Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Musyawarah Pelayanan (Mupel) Kaltara Berau Kalimantan Timur (Mupel Kaltara Berkat) pada Jumat (21/3/2025).

Dalam sambutannya, Pollymaart mengapresiasi penyelenggaraan persidangan tahunan GPIB yang mengusung tema “Memperteguh Panggilan dan Pengutusan Gereja Secara Intergenerasional dengan Mendayagunakan Teknologi Digital untuk Mewujudkan Kasih Allah dalam Seluruh Ciptaan.”

“Semoga persidangan ini berjalan dengan baik dan lancar serta menjadi wadah bagi pengurus GPIB di Kalimantan Utara dan Berau untuk bersatu dalam pelayanan,” ujarnya.

Pollymaart menekankan bahwa GPIB telah menjadi bagian penting dalam sejarah perkembangan Kristen di Indonesia. Sebagai unit misioner lintas jemaat, Mupel memiliki peran strategis dalam pembinaan umat di wilayahnya.

Ia juga menyebutkan tiga tujuan utama dari Mupel Kaltara Berkat, yaitu:
1. Menata ulang pelayanan GPIB di wilayah Kaltara dan Berau.
2. Menyusun program kegiatan yang selaras dengan visi dan misi GPIB.
3. Meningkatkan kepedulian serta kesetiakawanan sosial di lingkungan jemaat.

Lebih lanjut, Pollymaart berharap persidangan ini dapat membangkitkan semangat jemaat dalam membangun kepercayaan, kerja sama, serta memperkuat mental dan spiritual antara pemerintah dan GPIB.

“Mari kita jadikan persidangan ini sebagai momentum untuk bertukar pikiran dan memperkuat integritas serta kepercayaan di antara para pelayan GPIB di Kalimantan Utara dan Berau,” tutupnya.

Acara yang berlangsung di Ruang Serba Guna Lantai 1 Gedung Gadis ini turut dihadiri oleh Kabid Bimas Kristen Kemenag Kaltara Otto Simon Tanduk, S.Th., M.Pd.K., Ketua Sinode GPIB Paulus Kariso Rumambi, serta perwakilan jemaat GPIB se-Kaltara.

(Sumber: DKISP Kaltara)