Kunjungi Sajau Hilir, Mentan RI Dorong Percepatan Tanam dan Swasembada Pangan 2025

Bulungan,Teropongkaltara.com — Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., didampingi Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum, melakukan kunjungan kerja ke Desa Sajau Hilir, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan, pada Kamis (8/5).

Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda nasional Gerakan Perluasan Areal Tanam (GPAT) yang bertujuan mempercepat langkah menuju swasembada pangan nasional pada tahun 2025.

Kedatangan Mentan Amran dan Gubernur Zainal disambut hangat oleh masyarakat, para petani, penyuluh pertanian, serta unsur TNI dan Polri, termasuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Dalam kesempatan itu, Mentan Amran bersama Gubernur Zainal meninjau langsung lokasi yang direncanakan menjadi area pengembangan pertanian. Ia juga berdialog dengan para petani terkait berbagai tantangan teknis di lapangan, seperti persoalan irigasi, proses panen, hingga keberadaan tambang yang dekat dengan lahan pertanian.

Sebagai respons atas keluhan petani, Menteri Amran menyerahkan berbagai bantuan alat mesin pertanian (alsintan), yang diserahkan secara simbolis kepada Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si. Bantuan tersebut meliputi 14 unit traktor roda dua dan empat, 1 unit hand tractor untuk Desa Sajau Pura, 1 unit alat panen, serta 1 unit alat perontok padi (gros).

“Dukungan terhadap sektor pertanian di wilayah perbatasan seperti Kaltara merupakan langkah strategis dalam memperkuat ketahanan pangan nasional,” ujar Mentan Amran.

Ia optimis bahwa dengan optimalisasi lahan dan percepatan distribusi alsintan, Kalimantan Utara dapat menjadi lumbung pangan baru yang berkontribusi terhadap stabilitas pasokan beras nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.

“Saya ingin membalik kondisi Kaltara yang selama ini mengimpor beras dari Sulawesi Selatan, agar menjadi daerah pengekspor ke mana saja,” tegas Amran. Ia menambahkan bahwa berdasarkan arahan Presiden RI, Prabowo Subianto, target swasembada pangan nasional harus bisa dicapai paling lambat akhir 2025.

“Terima kasih kepada seluruh pejuang pangan. Sampaikan salam hormat saya,” pungkasnya.*

 

Sumber: Dkisp Kaltara


Eksplorasi konten lain dari Teropongkaltara.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

More From Author

PERKUAT PAD Pemprov Kaltara Perkuat Pendapatan Daerah dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor

Wagub Kaltara Apresiasi Kunjungan BNPP RI di Perbatasan

Tinggalkan Balasan