TeropongKaltara.com, MALINAU – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Ernes Silvanus, membuka kegiatan Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) Layanan Pendukung Kesuksesan Belajar Jarak Jauh (LPKBJJ) Universitas Terbuka (UT) Tarakan, di ruang Laga Feratu, Sabtu (22/3/2025).
Sekda Ernes, mengapresiasi terhadap kegiatan OSMB seraya menekankan bahwa orientasi mahasiswa bertujuan membentuk mental kemandirian dari siswa menjadi mahasiswa.
“Sebagai mahasiswa, kita harus mandiri. Tidak ada lagi pengumuman yang harus dicari oleh dosen untuk mahasiswa. Jika dulu di sekolah, guru masih mengingatkan. Kini, sebagai mahasiswa, kita yang harus aktif mencari informasi,” ujar Ernes.
Sekda juga mengingatkan, bahwa mahasiswa Universitas Terbuka dituntut untuk lebih mandiri dibanding mahasiswa di perguruan tinggi konvensional. Karena itu, mahasiswa baru harus mempersiapkan diri dengan baik.
“Apresiasi saya untuk bapak dan ibu yang memiliki profesi beragam, tetapi masih ingin menuntut ilmu. Jangan hanya mengejar ijazah tanpa ilmu yang sesungguhnya. Mahasiswa harus belajar mandiri dan memiliki mental yang kuat,” tambahnya menekankan.
Ernes berharap, orientasi ini dapat membantu mahasiswa baru dalam menentukan jurusan yang sesuai dan tidak sekadar ikut-ikutan dan ditekankan soal pentingnya manajemen waktu, agar mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
Sementara itu, Direktur UT Tarakan, Jejei Muhammad Najib, mengungkapkan sebanyak 150 mahasiswa baru di Malinau bergabung dengan 938 mahasiswa yang sedang aktif.
Sehingga total mahasiswa UT di Malinau mencapai 1.088 orang. Meningkatnya kesadaran masyarakat Malinau dalam meningkatkan kualifikasi pendidikan diapresiasi Jejei.
“Ini tidak terlepas dari peran pemerintah daerah yang mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan terbuka yang ditawarkan UT memungkinkan mahasiswa belajar dimanapun mereka berada, bahkan di daerah yang sulit dijangkau,” jelasnya.
Direktur UT juga menjelaskan, UT terus meningkatkan layanan pendidikan, termasuk penyediaan layanan daring untuk administrasi dan pembelajaran. Mahasiswa dapat mengakses layanan ini melalui Zoom tanpa harus datang ke kampus.
Kegiatan orientasi ini kan berlangsung selama dua hari dan diharapkan dapat membantu mahasiswa baru dalam menyesuaikan diri dengan sistem pendidikan jarak jauh yang diterapkan di Universitas Terbuka. (kominfo malinau)
Eksplorasi konten lain dari Teropongkaltara.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.