TeropongKaltara.com. TANJUNG SELOR– Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kaltara, Datu Iqro Ramadhan, S.Sos., M.Si., menghadiri Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan oleh Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Provinsi Kaltara. FGD ini membahas peran dan persiapan Kaltara dalam mendukung pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).
Datu Iqro Ramadhan, sebagai salah satu narasumber, memaparkan tentang peran strategis Kaltara dalam aspek geopolitik dan keamanan, ekonomi dan infrastruktur, serta lingkungan dan keberlanjutan. Ia menekankan pentingnya kesiapan daerah dalam mendukung proyek pembangunan strategis seperti Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI), Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), serta peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten.
Menurutnya, peluang Kaltara dalam mendukung IKN meliputi sektor perikanan dan listrik, dengan harapan ke depan Kaltara juga dapat mencapai swasembada pertanian sebagai penyangga IKN di Penajam.
Ketua Ombudsman RI Perwakilan Kaltara, Maria Ulfah, menyatakan bahwa FGD ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi, pandangan, dan data dari berbagai sektor terkait persiapan IKN. Mengingat Kaltara sebagai penyangga IKN, penting untuk memperhatikan akses transportasi yang sebagian besar melalui jalur air, terutama untuk daerah terisolir.
FGD ini juga menyoroti keterbatasan kewenangan daerah dan akan menghasilkan rekomendasi yang akan disampaikan kepada pemerintah pusat. Hadir dalam acara ini antara lain anggota Ombudsman RI Hery Susanto, Plt Kepala Dinas Perhubungan Andi Nasuha, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Heri Rudiyono, Ketua DPRD Kaltara Albertus Stefanus Marjanus, serta perwakilan dari Perum Bulog dan tokoh masyarakat.*(dkisp)
Eksplorasi konten lain dari Teropong Kaltara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
