MALINAU, TeropongKaltara.com– Kondisi landasan pacu Bandara Kecamatan Sei Boh Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terkesan tidak layak, bahkan disebut-sebut sudah mulai semakin memprihatinkan.
Permukaan aspalnya yang terlihat tipis dan mulai terkelupas menimbulkan kekhawatiran terhadap keselamatan penerbangan, mengingat landasan pacu merupakan infrastruktur krusial bagi operasional bandara.
Kerusakan ini membuat kinerja landasan pacu diragukan, terutama dalam menahan beban pesawat, tekanan ban, dan tegangan geser selama proses pendaratan maupun lepas landas. Dengan meningkatnya kebutuhan transportasi udara di wilayah ini, kondisi landasan pacu yang tidak memadai menjadi penghambat serius bagi konektivitas daerah.
“Kualitas landasan pacu saat ini sangat mengkhawatirkan. Ketebalan aspal yang minim dan permukaannya yang terkelupas tidak bisa membahayakan keselamatan, tetapi juga memperpendek umur operasional bandara,” ujar salah seorang sumber yang memahami kondisi di lapangan.
Masyarakat berharap, pemerintah daerah maupun instansi terkait segera mengambil tindakan untuk memperbaiki landasan pacu ini.
Perbaikan yang memadai akan mendukung keamanan penerbangan sekaligus meningkatkan aksesibilitas ke wilayah Sei Boh, yang memiliki potensi besar di sektor ekonomi dan sosial.
“Bandara adalah gerbang utama daerah ini. Jika landasan pacu tidak layak, maka potensi pengembangan wilayah akan terhambat,” tambah warga lainnya.
Dengan perhatian dan tindakan segera dari pihak terkait, diharapkan Bandara Sei Boh dapat kembali berfungsi optimal untuk mendukung mobilitas warga dan kemajuan daerah.***
Wartawan: Selamat AL
Editor: Suryo
Eksplorasi konten lain dari Teropong Kaltara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
