Teropongkaltaraa.com, Malinau – Sebuah rumah di RT 4, Desa Sembuak Warod, Kecamatan Malinau Utara, dilalap api pada Kamis malam 22 Agustus 2024. Insiden yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik ini terjadi sekitar pukul 20.15 WITA, Berkat respons cepat dari tim pemadam kebakaran dan bantuan warga, kebakaran berhasil dipadamkan dalam waktu kurang dari 30 menit.
Menurut laporan, api mulai menyala di dapur rumah milik Arifin (35) ketika pemilik rumah sedang keluar membeli rokok, meninggalkan tiga anaknya di dalam rumah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Tim pemadam kebakaran tiba di lokasi pada pukul 20.22 WITA, hanya tujuh menit setelah menerima laporan.
Begitu laporan diterima, tim pemadam kebakaran dari Posko Induk dan Utara segera bergerak ke lokasi kejadian. Petugas yang hadir meliputi anggota pemadam kebakaran, tim penyelamat, kepolisian, serta personel PLN untuk mengamankan aliran listrik di area tersebut. Proses pemadaman dan evakuasi berlangsung lancar, tanpa ada kendala berarti di lapangan.
Kebakaran hanya merusak bagian dapur rumah, termasuk peralatan dapur dan kebun milik Arifin. Meskipun kerugian materi terjadi, tidak ada korban jiwa dilaporkan dalam insiden ini. Warga sekitar juga berperan aktif membantu petugas selama proses pemadaman.
Selain petugas pemadam kebakaran dan penyelamat, kejadian ini turut ditangani oleh kepolisian setempat dan petugas PLN. Unsur pimpinan dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Malinau, termasuk Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian, serta Kepala Seksi Pelatihan, juga hadir di lokasi untuk mengawasi proses penanganan.
Layanan pemadaman kebakaran dan penyelamatan oleh Satpol PP dan Damkar Kabupaten Malinau diberikan secara gratis kepada masyarakat. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kebakaran yang dapat terjadi kapan saja, terutama yang disebabkan oleh masalah kelistrikan.*
Eksplorasi konten lain dari Teropong Kaltara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
