Kemeriahan Malam Puncak IRAU dan HUT Malinau

TeropongKALTARA.com, MALINAU – Berhari-hari masyarakat Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mendapat tontotan dan hiburan menarik dalam perayaan IRAU ke 10 dan HUT Malinau ke 24 di tahun 2023, namun pada 26 Oktober 2023 malam hari kemeriahan itu harus berakhir dan ditutup Bupati Wempi W Mawa.

Puncak acara itu dipenuhi hiburan-hiburan yang memukau yang dihadiri sejumlah tokoh penting serta tamu undangan yang terbilang tidak sedikit.

Acara dimulai dengan penampilan band lokal Malinau yang memukau penonton, diikuti persembahan tarian yang mengagumkan dari para pelajar Malinau. Namun, yang paling mencolok adalah kehadiran sejumlah tokoh penting, termasuk Bupati Wempi W Mawa, Wakil Bupati Jakaria, Sekda Ernes Silvanus, Ping Ding (Ketua DPRD Malinau), jajaran anggota DPRD, FKPD, dan sejumlah tamu undangan yang berkenan menghadiri perayaan ini.

Tidak hanya itu, Wakil Gubernur Kalimantan Utara Yansen TP, dan Kepala Ombudsman Kaltara, Maria Ulfah, juga turut hadir menyaksikan kemeriahan rangkaian acara penutupan IRAU tersebut.

Acara malam puncak HUT Kabupaten Malinau itu juga dimeriahkan dua Artis komedi, yakni Mpok Alpa dan Daus Separo. Keduanya berhasil menghibur masyarakat Malinau dengan guyonan mereka, membuat penonton yang hadir di Panggung Padan Liu Burung tidak henti tertawa.

Malam puncak ini menjadi penutup yang spektakuler dari serangkaian acara Irau Malinau Ke-10 dan HUT Kabupaten Malinau ke 24 tahun 2023. Pagi sebelumnya, sidang paripurna istimewa digelar untuk memperingati HUT Kabupaten Malinau ke 24 tahun.

Pada kesempatannya, Bupati Wempi W Mawa menyampaikan ungkapan syukur atas berkat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memungkinkan terbentuknya Kabupaten Malinau pada tahun 1999 dan kelancaran pembangunan daerah hingga saat ini.

Bupati Wempi pun turut membagikan hasil survei yang mengesankan. Selama Irau Malinau Ke-10 dan HUT Kabupaten Malinau, tercatat 319.353 kunjungan dari berbagai daerah, termasuk dari luar Malinau seperti Kabupaten Bulungan, Tarakan, Tana Tidung, Nunukan, dan daerah lain di luar Provinsi Kalimantan Utara.

Namun, yang patut dicatat adalah dampak ekonomi yang luar biasa selama perayaan ini. Pertumbuhan ekonomi mencapai 82,31 persen, dipengaruhi sektor-sektor kunci seperti akomodasi, transportasi, penyedia makanan dan minuman, perdagangan, serta industri.

Selain itu, perputaran uang mencapai angka yang mengesankan, mencapai total sekitar Rp 43,8 miliar selama 20 hari perayaan.

Bupati Wempi juga memberikan pesan kepada seluruh masyarakat Malinau untuk aktif berperan dan menjalankan tanggung jawab mereka dalam mendukung pembangunan di berbagai bidang.

“Teriring ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan berkat-Nya, kegiatan IRAU Malinau ke 10 dan HUT Kabupaten Malinau ke 24, pada malam hari ini tanggal 26 Oktober tahun 2023 secara resmi Saya nyatakan resmi ditutup dan telah selesai,” ucap Bupati Wempi W Mawa.*

Wartawan : Selamat AL

Editor : Surya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *