Gunakan Penangkap Ikan Seadanya Ancam Kelestarian Ikan dan Sungai

TeropongKALTARA.com, MALINAU – Menangkap ikan atau satwa air harus dipastikan tidak merusak perairan ataupun biota lainnya. Menggunakan alat menangkap ikan seadanya atau tidak tepat, bisa dipastikan akan mengancam kelestarian ikan itu sendiri dan keberadaan sungai.

“Perkembangan sejumlah penangkapan ikan dengan berbagai cara yang merusak lingkungan harus menjadi perhatian kita bersama. Penggunaan alat yang tidak baik dapat mengancam kelestarian ikan dan habitat perairan Sungai,” jelas Wakil Bupati Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Jakaria, Jumat (6/10/2023).

Dalam momentum perlombaan ini, katanya diharapkan para nelayan harus memiliki komitmen untuk menggunakan alat tangkap ikan ramah lingkungan. Sehingga usaha penangkapan berkelanjutan, sumber daya ikan terjamin kelestariannya dan kesejahteraan masyarakat nelayan dapat tercapai.

Penekanan itu disampaikannya dalam acara pembagian hadiah kepada para pemenang lomba yang digagas DPD Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Malinau terkait peringatan HUT Republik Indonesia (RI) ke 78.

Menurut Wabup Jakaria, melalui unsur Forkopimda Malinau, Pemerintah Daerah sudah melakukan rapat koordinasi tentang penyelamatan ekosistem perairan/sungai kedepan.

“Bapak Bupati Malinau dan Kapolres, juga telah berkomitmen akan menindak tegas bagi para pelaku penangkapan ikan, apabila menggunakan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan,” ungkapnya.

Sebelumnya, para peserta yang berasal dari kelompok nelayan tergabung dalam Organisasi KNTI Malinau telah mengikuti rangkaian kegiatan Lomba, diantaranya Lomba Merakit Pukat, Lomba Mancing Terbanyak, Lomba Mancing Terberat dan Lomba Alat Tangkap Tradisional Ramah Lingkungan (Bubu Udang Galah).

Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Sekretariat DPD KNTI Malinau, dirangkai dengan pembagian sertifikat bagi peserta yang telah mengikuti Bimtek Potensi Usaha Budidaya Udang Galah dan penyerahan bantuan bagi nelayan secara simbolis dari pemerintah daerah oleh Wabup Jakaria.

Sementara itu, Ketua DPD KNTI Malinau Siti Aminah menyebutkan, tahun ini merupakan pertama kalinya Organisasi KNTI Malinau membagikan hadiah bagi para nelayan tradisional yang sudah berpartisipasi mengikuti rangkaian kegiatan lomba yang digagas KNTI Malinau.

“Saya berharap, para nelayan dapat terus menjaga kebersamaan dan kekompakan untuk nelayan yang berubah maju dan sejahtera,” pintanya.(*)

Wartawan : Selamat AL

Editor : Surya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *