TeropongKALTARA.com, MALINAU – Bupati Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Wempi W Mawa, menyatakan di wilayahnya kaya akan kebudayaan, diantaranya kebudayaan Suku Dayak Lundayeh, Suku dayak Kenyah, Keluarga Kawanua dan lainnya.
“Begitu kayanya Kabupaten Malinau dengan kebudayaannya. Mari kita beri apresiasi sekalipun Keluarga Kawanua Kabupaten Malinau yang mana ketuanya sendiri sudah campur-campur, tetapi tidak pernah lupa dengan sejarah, tidak meninggalkan budaya leluhurnya. Artinya, budaya itu adalah kita, kita adalah budaya itu sendiri,” katanya, Selasa (10/10/2023).
Jika tidak melalui event seperti ini, sambung Wempi, mungkin masyarakat Malinau tidak akan tahu tentang eksistensi Kerukunan Kelurga Kawanua.
“Dengan event seperti ini, kita bisa mengenal bahwa Kawanua itu juga dekat dengan masyarakat Dayak. Tidak jauh dengan tulang-belulang ini salah satu kedekatannya. Kedua warnanya dan ketiga, beberapa atraksinya juga sama seperti dilihat dari senjata kebesarannya,” ungkap Wempi.
“Melihat semua itu, Saya merasa, begitu kayanya kita dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” sambungnya, usai menyaksikan gelaran seni dan budaya dalam rangka memeriahkan IRAU ke 10 dan HUT Kabupaten Malinau ke 24 Tahun, Selasa (10/10/2023).
Mewakili masyarakat Malinau, Wempi merasa bangga dengan Keluarga Kawanua di Kabupaten Malinau.
“Mari kita jaga Kabupaten Malinau yang sama-sama kita cintai ini. Mari kita kembangkan seluruh potensi budaya yang kita miliki. Jangan ragu-ragu, jangan sembunyikan kekayaan budaya itu. Jadikan budaya sebagai kekuatan kita untuk mempererat persatuan di Bumi Intimung,” ajaknya.*
Wartawan : Selamat AL
Editor : Surya