TeropongKALTARA.com, MALINAU – Bupati Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Bupati Malinau Wempi W Mawa, mengharapkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mempunyai kontribusi terhadap perekonomian daerah.
Harapan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Ernes Silvanus, mewakili Bupati Wempi W Mawa, ketika membuka Sosialisasi Rancangan Proyek Perubahan Strategi Penguatan UMKM Berdaya Saing Tinggi dan Handal (SAPU BERSIH) dan pemilihan pengurus komunitas UMKM Kabupaten Malinau tahun 2023.
Kegiatan yang difasilitasi Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) itu bertujuan sebagai upaya penguatan UMKM, agar memiliki daya saing dan strategi yang handal dalam menghadapi tantangan di dunia usaha. Sehingga UMKM kedepan dapat mampu memiliki kontribusi terhadap perekonomian daerah.
Tercatat sekitar 200 pelaku usaha UMKM yang tersebar di wilayah perkotaan di Kabupaten Malinau yang mengikuti sosialisasi ‘SAPU BBERSIH’
Peran UMKM, kata Ernes, juga bisa membuka lapangan pekerjaan dan pengentasan kemiskinan. Sehingga kolaborasi antara UMKM dan pemerintah daerah dalam hal memberikan pendampingan akan berdampak positif bagi masyarakat luas.
“Sebenarnya, kita memiliki kemampuan dan kekuatan. Tapi tidak kita keluarkan dan maksimalkan. Jadi, dengan adanya kegiatan ini harus kita tunjukan semua potensi yang ada secara maksimal,” ujar Sekda, Jumat (11/8/2023).
Kegiatan ini, sambungnya, akan saling terkait dalam rangka menyusun strategi, membangun mental pengusaha yang kuat, memiliki insting pedagang yang berdaya saing dan berani berinovasi dalam menciptakan produk yang unik.*
Wartawan : WA Pradana
Editor : Surya
Terkait
Eksplorasi konten lain dari Teropong Kaltara
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.