Bupati Wempi Berharap Pelatihan Bimtek Lahirkan Penenun Terampil

TeropongKALTARA.com, MALINAU – Bupati Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Wempi W Mawa berharap, para peserta yang mengikuti pelatihan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kreasi Tenun, kedepannya dapat melahirkan penenun terampil.

“Kita harapkan melalui pelatihan ini (Bimtek Kreasi Tenun) kedepan dapat melahirkan tangan-tangan penenun terampil asli dari Malinau, termasuk dapat menghasilkan produk tenunan lokal unggulan dan dapat bersaing di pasaran,” kata Bupati Wempi, seraya berharap.

Melalui pelatihan  di Gedung Pertemuan TP-PKK Malinau, Tanjung Belimbing, Desa Malinau Hulu, Kecamatan Malinau Kota, Senin (3/7/2023) ini, menurutnya, merupakan salah satu bentuk dukungan pemerintah daerah kepada masyarakat dan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Bumi Intimung.

Bupati menilai, dengan perkembangan dunia fashion yang ada, kedepan sektor kerajinan ini diharapkan dapat membuka lapangan kerja baru, sehingga mampu mensejahterakan masyarakat itu sendiri.

“Baik peralatan, bahan baku dan pengrajin untuk mendukung semua proses pengembangan kerajinan kedepan, semuanya harus berasal dari Kabupaten Malinau. Itu mimpi yang harus kita wujudkan,” harapnya lagi.

Bupati Wempi yang ditemani wakilnya Jakaria, sebelumnya membuka kegiatan Bimtek Kreasi Tenun menjelaskan, hasil dari pelatihan akan ditampilkan pada perayaan IRAU Malinau Tahun 2023 yang akan digelar Oktober mendatang.

Khususnya kepada para peserta yang mengikuti pelatihan, pesannya, agar mengikuti dengan sungguh-sungguh setiap materi dan metode yang disampaikan narasumber.

“Hasil dari pelatihan ini pasti akan memberikan nilai tambah dan dampak positif, termasuk bagi meningkatnya pendapatan ekonomi bagi para peserta dan pelaku usaha,” inginnya.

Untuk itu, tambahnya, OPD terkait harus bertanggung jawab terhadap hasil dari pelatihan Bimtek Kreasi Tenun tersebut.

Selain itu, soal kolaborasikan terkait proses produksi, bahkan hingga pemasaran bersama Dekranasda dan TP-PKK Malinau, bagaimana produk-produk lokal harus mampu bersaing serta menjadi tuan di rumah sendiri.

Pelatihan Bimtek Kreasi Tenun yang diikuti 47 peserta masing-masing mewakili 15 Kecamatan di Kabupaten Malinau itu, bertujuan menciptakan peluang wirausaha baru di Kabupaten Malinau tersebut, diinisiasi Disperindagkop Malinau berkolaborasi dengan TP-PKK dan Dekranasda setempat yang dimulai dari 3-10 Juli 2023.*

Wartawan : WA Pradana

Editor : Surya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *